Minggu, September 4

Skill IT Yang Paling Banyak Dicari


Ketika kita mulai mencoba berbicara mengenai skill IT yang paling dibutuhkan mungkin akan kelihatannya akan sulit untuk mengulasnya. Alasannya karena notabena setiap skill pada dunia IT memang dibutuhkan. Namun jika dilihat secara umum, memang ada beberapa skill yang benar-benar dibutuhkan oleh perusahan. Nah, berikut adalah ulasan mengenai skill-skill IT yang paling dibutuhkan.

1. Project Management
Skill project management seringkali muncul di daftar top 10 skill mungkin dikarenakan beberapa perusahaan didera kerugian pada 1990an lantaran buruknya implementasi proyek-proyek IT seperti enterprise resource planning initiatives.

Konsep Project Management diperkenalkan untuk memastikan perencanaan, pengorganisasian dan pengaturan sumber daya dilakukan dengan benar sehingga suatu project bisa berhasil.

Secara garis besar ada 5 proses pada Project Management :
  1. Initiation : Menentukan cakupan (scope) dari project, serta studi apakah memang suatu project layak dilakukan.
  2. Planning & Design : Setelah inisiasi, project dibuat perencanaan detailnya. Fokus perencanaan adalah waktu, biaya dan sumber daya. Perencanaan harus dibuat sedetil mungkin sehingga dapat memetakan resiko-resiko yang mungkin muncul. Dengan memetakan resiko yang muncul diharapkan langkah antisipasi dapat ditentukan diawal. Nothing is called accident.
  3. Executing : Saatnya action! setiap detail rencana dilakukan ditahap ini.
  4. Monitoring & Controlling : Untuk memastikan bahwa eksekusi rencana berjalan sesuai target. Jika ada rencana yang dinilai tidak berjalan baik, maka pada proses ini anda dapat memberlakukan backup plan.
  5. Closing : Seperti disebutkan sebelumnya, project memiliki batas waktu, maka inilah waktu untuk serah terima project.

2. Security
Sekuriti menduduki peringkat kedua. Skill ini cukup penting untuk memproteksi semua data-data maupun informasi penting kita dari para penyusup. Menurut laporan Symantec bertajuk Security and Storage Trends to Watch, jumlah pesan spam berisi malware naik sembilan kali lipat dengan rincian 2% lebih dikuasai e-mail. Sementara itu, para hacker berbondong-bondong memanipulasi kecintaan orang pada situs-situs social networking untuk melancarkan serangan.

Symantec memprediksi tingkat kejahatan jumlahnya sama pada tahun 2010, dan mengingatkan para penyerang akan terus menggunakan social engineering untuk mencuri data-data penting korban. Jika anda bekerja di dunia IT, setidaknya anda wajib mengenal bagaimana memproteksi data anda.

3. Network Administration
Kemilau networking administration tiada pernah sirna. Menurut survei Robert Half Technology, ini top skill yang dicari para CIO di paruh pertama 2010. Pada 2010, perusahaan diperkirakan mengupgrade ke Windows Server 2008 R2 dan Windows 7 client, dan mungkin menginstall Exchange Server 2010 dan SharePoint 2010. Perusahaan bakal membutuhkan network administrator untuk memastikan trafik jaringan berjalan mulus tanpa kendala.

Sementara, Cisco juga berupaya mendorong pentingnya data-intensive traffic ke jaringan perusahaan. Video menjadi fokus utama Cisco pada 2010. Setidaknya ini bisa dibaca dari upayanya merampungkan pembelian Tandberg (pembuat video conferencing) dan pada 2009 membeli Pure Digital, pengembang kamera video Flip. Di penghujung tahun lalu, Cisco juga mengenalkan dua sertifikasi Tele-Presence: Cisco TelePresence Solutions Specialist buat midcareer voice atau networking engineer yang mencari spesialisasi di perencaaan, desain dan implementasi Cisco TelePresence; dan TelePresence Installation Specialist yang menyasar teknisi.

4. Virtualization – Cloud
Efisiensi dan penghematan bakal mudah diterapkan perusahaan yang tengah mengimplementasikan virtualisasi (virtualization) dan cloud computing. Menurut Network World, mengingat cloud computing lagi tumbuh, sulit bagi perusahaan menemukan profesional berpengalaman relevan. Sebagai ganti, perusahaan merekrut karyawan dari beragam skill diantaranya bidang storasi, jaringan dan desktop.

Mulanya perusahaan akan membentuk tim lintas fungsi untuk membeli dan mengimplementasikan virtualisasi, namun pada akhirnya cloud computing akan menjadi skill wajib bagi system administrator. Dalam beberapa tahun ke depan, ia bahkan bisa menjadi skill standar profesional IT lantaran ia menangani aspek-aspek IT nan beragam.

5. Business Analysis
Peran business analysis (BA) adalah peran umum di banyak perusahaan pada 1990an saat proyek-proyek besar seperti enterprise resource planning initiatives, membutuhkan pemikiran kritis business analysts. Namun ketika bisnis mulai bergerak cepat, business analysis tersingkir. Faktor-faktor seperti lesunya ekonomi dan ruwetnya regulasi memaksa perusahaan mundur dan berpikir pada masalah bisnis dan solusinya. Dan business analysis pun kembali tampil. Kathleen Barret, presiden International Institute of Business Analysis (IIBA) mengatakan disiplin ini adalah phoenix rising.

IIBA mendeskripsikan tugas BA sebagai “jembatan antarstakeholder dalam menyimpulkan, menganalisa, mengomunikasikan, dan memvalidasi persyaratan bagi perubahan proses bisnis, kebijakan, dan sistem informasi.” Barret menambahkan profesional IT adalah kandidat bagus untuk BA karena mereka mempunyai perspektif luas di bisnis perusahaan. Ada tiga tipe BA: enterprise BA yang mengidentifikasi peluang-peluang perubahan bisnis dan mendefinsikan langkah yang harus ditempuh; transition BA yang mentuning perencanaan; dan project BA yang bekerja di tim proyek yang mengimplementasikan perubahan. Gaji tahun rata-rata sekitar $75.000 untuk enterprise BA sedang transition BA lebih dari itu.

6. Business Process Improvement
Munculnya skill project management and business analysis di daftar ini juga memunculkan skill business process improvement. Business process improvement dan business analysis berjalan bergandengan.

Business analysts mengidentifikasi area-area peningkatan bagi proses bisnis, sementara profesional business process improvement atau business process management (BPM) menggunakan tehnik dan teknologi BPM untuk membantu perusahaan mengoptimasi proses bisnis.

Survei terkini tentang BPM oleh para peneliti IT, Aberdeen Group mengungkap bahwa alasan utama menggenjot aktivitas BPM adalah karena adanya kebutuhan menekan biaya operasional dan meningkatkan cash flow. Akan tetapi, kendala terdepan adopsinya adalah kurangnya pengetahuan akan BPM. Menurut Gartner, diantara kompetensi yang dibutuhkan untuk menyukseskan BPM initiatives mencakup process skill, tools and process asset, dan transformation skill.

Untuk mempelajari lebih lanjut soal BPM, silahkan bertandang ke Web site Business Process Management Initiative (BPMI.org), yang mempromosikan standarisasi business processes; dan BPMinstitute.org, yang menyebutnya dirinya sebagai peer-to-peer exchange bagi profesional business process management.

7. Web Development
Bila anda pecandu game FarmVille di Facebook, maka anda akan mengetahui hebatnya Web development. Hanya dalam beberapa bulan, popularitas FarmVille menyerbu dunia pasalnya fans Facebook cenderung menyukai farm mereka dan membeli barang-barang maya. Game dan karya lain Zynga selaku pengembang FarmVille, telah merangkul lebih dari 200 juta user setiap bulannya. Salah satu analis finansial memprediksi Zynga bisa berharga $1 milyar bila ia melakukan IPO di pertengahan 2010.

Pengembangan game-game Facebook hanya salah satu contoh ekstrim dan cepatnya Web development. Membangun aplikasi-aplikasi untuk iPhone juga bisa sangat menguntungkan, tulis Web developer dan blogger Glen Stansberry. Sebagai moderator Freelance Switch job board, Stansberry menyebut skill populer lainnya di Web development meliputi Framework knowledge, widget development, content management system customizations (untuk perusahaan kecil yang membuat tampilan unik blog standar Wordpress dan Drupal), dan Javascript Plugin creation.

8. Database Management
Database adalah jantung sistem bisnis yang menangani rekaman finansial karyawan, manufacturing, penjualan, proses transaksi, dan banyak lagi. Programer harus mampu membuat program yang secara cepat dan efisien menghubungkan database management system (DBMS), sementara database administrator “harus mampu mengoptimalkan fitur-fitur database dalam menangani masalah-masalah bisnis”, tulis Oracle- dan IBM-certified DBA Howard Fosdick dalam whitepapernya Database Skills Availability: Critical to Your Selection of Database. “Banyak proyek-proyek IT gagal lantaran ketidakmampuan mengamankan kemampuan DBA atau ketidakberhasilan menyelesaikan masalah-masalah DBA,” tambahnya.

Vendor-vendor utama database adalah Oracle, IBM dan Sybase. Oracle menawarkan tiga program sertifikasi buat profesional database. Oracle Certified Associate adalah tangga awal untuk menapaki sertifikasi Oracle. Lalu, Oracle Certified Professional (OCP) yang mensertifikasi kemampuan individu memanage, mengembangkan, atau mengimplementasikan database skala enterprise dan software lain. Oracle Certified Master (OCM) adalah sertifikasi tertinggi yang ditawarkan Oracle.

IBM menawarkan sederetan sertifikasi buat jajaran produk DB2. Sertifikasi utamanya adalah IBM Certified Database Associate, Database Administrator, Application Developer, dan Advanced Database Administrator. Sementara Sybase menawarkan dua sertifikasi untuk produk Adaptive Server Enterprise: ASE Administrator Associate dan ASE Administrator Professional; dan ASE Developer Associate dan ASE Developer Professional.

9. Windows Administration
Seperti disinggung sebelumnya, di tahun 2010 ini Microsoft melakukan upgrade ke Windows Server 2008 R2 dan Windows 7 client, dan instalasi Exchange Server 2010 dan SharePoint 2010. Skill Windows administration bakal menjadi kunci bagi banyak perusahaan dalam mengimplementasikan dan memaintain sistem yang ada dan diupgrade.

Sertifikasi Microsoft Windows Server 2008 pada tingkat MCTS meliputi konfigurasi Active Directory, networking, dan aplikasi. Sertifikasi yang tersedia untuk level MCITP adalah Server 2008 Server Administration, Enterprise Administration. Untuk ujian virtualisasi Windows Server 2008 mencakup server virtualization, desktop virtualization, dan virtualization administration. Profesional Windows 7 bisa memperoleh sertifikasi MCTS: Windows 7 – Configuration, dan MCITP: Enterprise Desktop Administrator 7.

10. Desktop Support
Dave Willmer, direktur eksekutif Robert Half Technology mengatakan bisnis akan membutuhkan personel untuk desktop support untuk membantu karyawan baru ketika keuangan perusahaan mulai membaik. Dikenalkannya Microsoft Windows 7 juga diperkirakan bakal membangkitkan kebutuhan skill ini.

Saat ini Microsoft menawarkan sertifikasi MCITP: Consumer Support Technician, dan MCITP: Enterprise Support Technician, namun keduanya basis Windows Vista. Microsoft juga menawarkan sertifikasi MCITP: Windows 7, Enterprise Desktop Support Technican.

Ya, itu dia skill-skill IT yang paling dibutuhkan. Lalu skill mana yang sudah anda miliki ?Semoga bermanfaat..

Referensi: http://www.indoclass.com

Judul Artikel: Skill IT Yang Paling Banyak Dicari
Link URL : https://debrianruhut.blogspot.com/2011/09/skill-it-yang-paling-dicari.html
Jangan lupa untuk membagikan artikel Skill IT Yang Paling Banyak Dicari ini jika bermanfaat bagi sobat.

Debrian Ruhut says: Indonesian blogger, ten-fingers typist, pepsi hater, mommy cuisine lover, dog lover, and thank GOD a cum-lauder too :P ▬ You may share the article but don't forget to write the source link. No plagiarism please.
Next Prev Home
Pengunjung yang baik selalu memberikan Komentar. No Sara. No Spamming. Bersama, kita bangun blogger Indonesia lebih cerdas dan kreatif. Terima Kasih :)

0 komentar:

Posting Komentar

PageRank

Free PageRank Checker
 

Debrian Ruhut Blog. © May 2009 - 2021 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner | Terms Of Service | Privacy Policy | Powered By Blogger |